PERINGATAN HARI KESAKTIAN PANCASILA
Anggota dari TNI-POLRI serta
masyarakat turut merayakan hari bersejarah yang terjadi pada 51 tahun silam,
yang dikenal sebagai Hari Kesaktian Pancasila dengan menggelar upacara
Memperingati Hari Kesaktian Pancasila 1 Oktober 2016 yang diberlangsungkan di Monumen
Pancasila Sakti, Lubang Buaya, Pondok Gede, Jakarta Timur, Sabtu (01/10/2016).
Peringati Hari Kesaktian
Pancasila yang diselenggarakan secara nasional pada tahun ini mengangkat tema
yakni, "Kerja Nyata Untuk Kemajuan Bangsa Sebagai Wujud Pengamalan
Pancasila".
Pada peringatan Hari
Kesaktian Pancasila yang dilaksanakan di Monumen Pancasila Sakti kali ini,
Ketua MPR RI Zulkifli Hasan mendapat amanah membacakan teks Pancasila. Zulkifli
membacakan teks Pancasila dengan khidmat di hadapan pasukan TNI dan polisi dari
berbagai satuan, serta pelajar mulai dari SD hingga SMA. selain dibacakan teks
Pancasila juga dibacakan teks Pembukaan UUD NRI Tahun 1945 oleh Wakil Ketua DPD
RI Farouk Muhammad, dan Ikrar oleh Ketua DPR RI Ade Komarudin.
Momen tersebut turut dihadiri
Presiden Joko Widodo, Panglima TNI Gatot Nurmantyo, Kapolri Tito Karnavian,
seluruh staf TNI, para menteri dalam Kabinet Kerja, utusan pertahanan negara
sahabat, serta ratusan undangan lain.
Bagi peserta upacara,
peringatan Hari Kesaktian Pancasila itu juga digunakan untuk mengenang kembali
peristiwa yang terjadi pada tahun 1965, sebuah peristiwa tragis pembunuhan
pimpinan TNI AD.
Tanggal 1 Oktober 1965
merupakan hari penting bangsa Indonesia. Menjadi hari berakhirnya Gerakan 30
September (G30S). Sehari sebelumnya, telah terjadi penculikan dan pembunuhan
terhadap beberapa jenderal terbaik bangsa. Mereka adalah Letnan Jenderal A.
Yani, Mayjen R. Suprapto, Mayjen Haryono, Mayjen S. parman, Brigjen D.I.
Panjaitan, Brigjen Sutoyo, Letnan Satu Pire Andreas Tendean, dan Brigadir Polisi
Karel Susult Tubun.
Sementara, Jenderal A.H.
Nasution berhasil meloloskan diri dari kepungan, namun kakinya tertembak dan
putrinya Ade Irma Suryani meninggal dunia.
Upacara ini dilakukan dengan
sangat khidmat dan tertib sehingga menciptakan kesakralan itu sendiri bagi
peserta upacara maupun panitia dan juga orang – orang yang bertugas di
dalamnya.
Jujur saja, saya sebagai salah
satu panitia dari peringatan hari kesaktian pancasila merasa bangga sekali
terhadap pahlawan kita yang telah gugur demi mempertahankan dasar ideologi
bangsa yakni PANCASILA sebagai ideologi bangsa indonesia yang pada saat itu
hampir saja tergoyahkan oleh PKI yakni ideologi komunis. Berkat jasa para
pahlawan ideologi PANCASILA tetep utuh dan berdiri kokoh sampai saat ini.
Tidak hanya itu PANCASILA tertanam berbagai aturan serta
moral yang sangat bagus sehingga bisa atau dapat menjadi pedoman kita Bangsa
INDONESIA.
Saya
Bersama Team turut merayakan hari bersejarah yang terjadi pada 51 tahun silam,
yang dikenal sebagai Hari Kesaktian Pancasila dengan menggelar upacara
Memperingati Hari Kesaktian Pancasila 1 Oktober 2016 yang diberlangsungkan di Monumen
Pancasila Sakti, Lubang Buaya, Pondok Gede, Jakarta Timur, Sabtu (01/10/2016).
Pelaksanaan upacara di
tingkat daerah dan Kementerian atau Lembaga lainnya diharpkan Presiden berjalan
dengan khidmat, Sederhana, dan Tertib.
SUMBER:
Tidak ada komentar:
Posting Komentar